DUMAI, RIAUMEDIATAMA.COM – Masyarakat Kampung Perjuangan RT 06 Kelurahan Bukit Timah Kecamatan Dumai Selatan, Kota Dumai, Provinsi Riau kecewa dan resah dengan kinerja PLN Rayon Kota Dumai.
Pasalnya, aliran listrik ke rumah warga di kawasan tersebut tidak setabil, dan kerap padam secara mendadak yang cukup sering dalam sehari. Akibatnya, alat ektronik milik warga banyak yang rusak diakibatkan padamnya listrik.
Salah seorang warga setempat, Mariati mengaku dirugikan atas kondisi aliran listrik tersebut. Ia juga mengaku, sejumlah alat elektronik di rumahnya rusak, akibat naik turunnya aliran listrik yang adca di rumahnya.
”Kami sangat di rugikan dengan aliran Listrik ini, dimana alat elektronik yang kami punya pada tak bisa di pungsikan, dan juga ada yang rusak di akibatkan listriknya turun naik bahkan terkadang mati mendadak,” ungkap Mariati.
Ia juga menyebut, jika dirinya bersama warga telah mengelihkan kondisi listrik ini ke PLN Rayon Kota Dumai. Namun, hingga saat ini belum ada, malahan kondisi naik turunnya listrik semakin sering setiap harinya.
“Kami merasa kesal dan sangat di rugikan dengan kinerja PLN ini. Kami pernah melaporkan perihal lampu ini ke PLN, namun sampai saat ini belum ada solusi,” ujar Mariati.
Warga lainnya yang ditemui RIAUMEDIATAMA juga menegaskan, jika kondisi ini terus terjadi tanpa solusi dari PLN Rayon Kota Dumia, maka dirinya bersama warga akan melakukan aksi demonstrasi ke PLN Rayon Kota Dumai.
”Kami akan datangi Kantor PLN Dumai dan kami akan bawa semua peralatan elektronik kami yang rusak. Kami ini pelanggan resmi PLN, dan kami juga taat aturan merekat tapi kenapa PLN tak perduli dengan konsumen nya,” tegas warga yang minta namanya tidak ditulis.
Sementara itu, saat dikonfirmasi atas masalah ini, Humas PLN Rayon Kota Dumai, Andika memberikan keterangan berbeda-beda terkait masalah padamnya lampu sebagaimana dikeluhkan warga di Kampung Perjuangan.
Saat dihubungi via selulernya, Andika menyebut akan akan menurunkan petugas untuk mengecek kondidi listrik di Kampung Perjuangan. Namun, Ia juga menyebut, jika Kampung Perjuangan merupakan tanah konsensi, yang tidak bisa dialiri listrik.
“Coba ajak warga Kampung Perjuangan datang ke PLN untuk melaporkan kendala di sana, kami siap membantu,” terang Andika.
Reporter: Datuk amin
